Koalisi Indonesia Maju Berpotensi Pecah di Pemilihan Wali Kota Bima

​ ​

Kota Bima (NTBSatu) – Koalisi Indonesia Maju (KIM), berpotensi pecah kongsi di Pemilihan Wali Kota Bima 2024.

Pasalnya, sejumlah partai politik (parpol) besar yang tergabung dalam koalisi tersebut, kemungkinan besar mengarahkan dukungannya ke pasangan calon berbeda di Pemilihan Wali Kota Bima.

Adapun parpol yang tergabung dalam KIM antara lain, Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat.

Kemudian empat partai non-parlemen yaitu PBB, Partai Gelora Indonesia, PSI, dan Partai Garuda. Satu partai lokal, yaitu Partai Aceh dan satu partai non-partisipan Pemilu 2024, yaitu PRIMA.

Namun, dari sejumlah partai itu, hanya Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, dan PBB yang memperoleh kursi DPRD Kota Bima pada Pileg 2024 kemarin.

Sementara ini, dari lima parpol tersebut, baru Partai Demokrat yang telah memberikan surat tugas kepada salah satu bakal calon Wali Kota Bima, yakni H. A. Rahman H. Abidin. Kemudian, empat parpol lainnya masih menunggu keputusan DPP.

Sebagai informasi, sejumlah nama bakal calon Wali Kota dan/atau Wakil Wali Kota Bima, mulai mengerucut.

Nama-nama yang berpotensi tampil, antara lain Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum atau Aji Rum, H. A. Rahman H. Abidin atau Aji Man, H. Muhammad Syafrudin atau Rudy Mbojo, Feri Sofyan, Hj. Mutmainnah, dan Hj. Eliya Alwaini.

Golkar, Gerindra, dan PBB Disebut Dukung Pj Wali Kota Bima

Logo Partai Golkar dan Gerindra. Foto: Istimewa

Rumor yang beredar, parpol besar, yaitu Golkar, Gerindra, dan PBB bakal mendukung Aji Rum di Pemilihan Wali Kota Bima 2024 mendatang.

Khusus Gerindra, kabar itu semakin menguat ketika Gerindra mengundang Aji Rum, menghadiri acara konsolidasi politik, Rabu, 17 Juli 2024 di Pullman Hotel Kuta, Lombok Tengah.

“Iya benar, ada undangan yang saya terima dari panitia daerah Gerindra untuk konsolidasi besok (hari ini, red),” kata Aji Rum, kepada NTBSatu Selasa, 16 Juli 2024.

Nama Aji Rum masuk daftar undangan tersebut bersama Lalu Muhammad Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri. Duet yang baru saja mendapat rekomendasi Gerindra untuk Pilgub NTB.

Soal kemungkinan akan menerima rekomendasi Gerindra, Aji Rum hanya menjawab normatif.

“Besok kita lihat (hari ini, red),” jawabnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Bima, Alfian Indra Wirawan menegaskan, Golkar belum menentukan arah dukungannya kepada bakal calon manapun.

“Terkait Pemilihan Wali Kota ini belum. Pilihan Golkar pasti dari hasil survei nanti, biasanya di injury time atau menit akhir Golkar akan memberikan dukungan kepada siapa,” kata Alfian.

Mengenai rumor Golkar telah menentukan dukungannya ke salah satu bakal calon, ia tidak membenarkan. Katanya, Golkar tetap berpatokan pada hasil survei.

“Karena di survei juga ada nama saya selaku kader dan juga ketuanya, lihat saja nanti. Pengklaiman itu sah-sah saja. Saya yang punya partai ini saja belum berani mengatakan memakai Golkar,” ungkap Dae Pawan, sapaan akrab Alfian.

Kemana PAN Berlabuh?

Feri Sofyan (dua dari kiri), saat menerima rekomendasi dari DPP PAN. Foto: Istimewa

Partai berlambang matahari ini, juga belum menentukan arah dukungannya di Pemilihan Wali Kota Bima.

Saat ini, terdapat dua kader potensial yang saling berebut dukungan PAN, yaitu Feri Sofyan dan Muhammad Syafrudin.

Soal persaingan itu, Feri Sofyan merasa percaya diri atau “pede” merebut tiket PAN dari H. Muhammad Syafrudin (HMS), untuk tampil di Pilkada Kota Bima.

“Saya meyakini partai tetap larinya ke saya,” kata Feri Sofyan kepada NTBSatu, kemarin.

Meski yakin mendapat tiket PAN, eks Wakil Wali Kota Bima itu tidak mau jumawa. Artinya, tetap ingin mengikuti segala produser dan mekanisme yang berlaku.

“Saya yakin DPP paham soal ini, mereka akan melihat bakal calon dari berbagai aspek,” ujarnya.

Feri Sofyan menegaskan, telah mantap tampil di Pemilihan Wali Kota Bima. Ia memastikan akan membersamai H. A. Rahman H. Abidin pada kontestasi lima tahunan itu.

“Saya dan Aji Man sudah mantap maju bersama untuk membangun Kota Bima,” tandasnya.

Artikel Koalisi Indonesia Maju Berpotensi Pecah di Pemilihan Wali Kota Bima pertama kali tampil pada NTBSatu.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *